Hampir semua pemilik berharap komputernya tahan lama. Tidak mengalami kerusakan fatal sehingga bisa dioperasikan untuk mendukung pekerjaannya. Untuk mendapatinya, pemiliknya seharusnya menerapkan cara merawat komputer yang benar.

Sayangnya, tidak semua pemilik aware dengan pemeliharaannya. Asalkan komputer masih bisa digunakan, pemiliknya sudah merasa aman. Padahal, ada sisi di mana komputer tampaknya dipaksa sehingga kemungkinannya akan mengalami kerusakan dalam waktu dekat.

Parahnya, kerusakan ini cukup parah. Ini mencakup kerusakan pada hardware. Akibatnya, pemiliknya perlu mengalokasikan dana untuk perbaikan yang nilainya cukup besar.

Kebiasaan Yang Menyebabkan Kerusakan Pada Komputer

Faktanya, ada kebiasaan buruk yang memicu kerusakan pada komputer. Dan kebiasaan ini tidak disadari oleh penggunanya. Kurangnya kesadaran membuat pemiliknya terus melakukannya sehingga umur pemakaian komputer cukup pendek.

Kebiasaan ini tentunya harus Anda hindari jika Anda tidak berharap komputer mengalami kerusakan. Salah satu kebiasaannya ialah kurang teliti dalam mengatur kabelnya. Maksudnya, pemiliknya tidak merapikan kabel yang menghubungkan stop kontak dengan komputer.

Kurang rapinya kabel bisa menyebabkan kerumitan. Kabel bisa berserakan. Pada akhirnya, kabel ini bisa melilit dan sering tertarik. Tidak jarang jika kaki akan tersandung kabel dan komputer mati.

Jika komputer mati secara terpaksa, sistem dalam komputer bisa bermasalah. Yang terparah tentunya bila kerusakannya terjadi pada hardware. Karena Anda hanya bisa memperbaikinya dengan melakukan pembelian.

Selain itu, kebiasaan yang harusnya dihindari ialah menempatkan benda bermagnet di sekitar monitor atau CPU. Kenapa? Benda bermagnet ini bisa mempengaruhi pada komponen. Contohnya ialah meletakkan speaker di dekat monitor.

Tidak hanya itu saja, kebiasaan meletakkan cairan di sekitar perangkat juga tidak baik. Kenapa? Karena kebiasaan ini menimbulkan kekhawatiran jika cairan ini bisa tumpah pada perangkat. Akibatnya, muncul konsleting dan menyebabkan perangkat terbakar.

Kemudian, pengguna biasanya memiliki kebiasaan untuk memaksa komputer tetap bekerja. Ini jelas tidak bagus. Karena, komputer juga butuh istirahat supaya sistemnya tetap bekerja.

Jika Anda memaksanya, komputer bisa mengalami kepanasan. Apabila komputer sangat panas, tidak jarang jika komputer akan lemot. Bahkan bisa restart sendiri dan rusak beberapa komponen pentingnya.

Cara Merawat Perangkat Komputer

Bicara mengenai cara merawat komputer, ini tidak lepas dari bagaimana Anda memperlakukan software dan hardware. Jika Anda bisa menjaga keduanya, komputer bisa bertahan lebih lama tanpa kendala yang berarti. Seperti dijelaskan di https://www.charis.id, ada beberapa teknik memeliharanya yang disesuaikan dengan jenis perawatannya seperti berikut ini.

1. Merawat Hardware

Hardware ialah komponen penting dalam komputer. Komponen ini cukup mahal bila diperbaiki. Dan Anda mungkin kesulitan untuk mendeteksinya jika sudah mengalami kerusakan.

Menyadari akan hal ini, sudah semestinya Anda melakukan pemeliharaan pada hardware. Salah satunya ialah menempatkan komputer pada area yang bersih dari debu, jauh dari terik matahari dan diletakkan pada kondisi ruangan yang lembab.

Alasannya sangat sederhana. Anda ingin memastikan bahwa komputer tidak cepat rusak. Misalnya komponen RAM terkena debu yang bisa menyebabkan restart berulang setiap waktu.

Kemudian, perawatan yang tak kalah penting ialah hindari meletakkan benda bermagnet di sekitar komputer. Contohnya ialah hindari menempatkan speaker di dekat monitor dan CPU. Alasannya supaya medan magnet ini tidak memicu kerusakan pada komponen di dalamnya.

Selain itu, usahakan supaya aliran listrik tetap stabil. Alasannya ialah kestabilan aliran listrik akan menjaga sistem berjalan sebagaimana mestinya.

Berbeda jika alirannya naik turun, komputer bisa bermasalah. Ini ditandai dengan seringnya mati, kipas tidak berfungsi, dan komponen penting dalam komputer terbakar. Makanya, penting untuk memanfaatkan stabilizer untuk mengatur arusnya.

2. Merawat Software

Software sendiri juga sangat penting untuk operasi sistem. Anda tidak bisa melakukan pekerjaan tanpa bantuan software tersebut. Dan software ini perlu dijaga supaya Anda tetap aktif dalam mengerjakan tugas melalui komputer.

Bagaimana cara memeliharanya? Caranya ialah dengan hanya memasang perangkat lunak yang original. Software windows yang asli tentunya bagus. Karena software ini bakalan bekerja secara maksimal.

Selain itu, pastikan bahwa komputer telah dipasangi dengan antivirus. Fungsinya tidak lain untuk memblokir sejumlah virus atau malware yang muncul dari aktivitas dari luar. Misalnya dari flashdisk ataupun internet.

Kemudian, usahakan untuk membersihkan file sampah dan uninstall aplikasi tidak dibutuhkan. Itu akan membuat komputer lebih terjaga dari penuhnya memori serta terhindar dari masuknya virus.

Kesimpulannya, hindari kebiasaan yang bisa menyebabkan kerusakan pada software dan hardware komputer. Tentunya dengan menerapkan cara merawat komputer sebagaimana yang disebutkan di atas.