Sekarang sudah bukan eranya membuat CV yang monoton dengan warna hitam putih. Sejumlah perusahaan mulai mempertimbangkan CV menarik yang dikirimkan oleh para pelamar. Jadi, Anda pun harus belajar bagaimana cara membuat desain daftar riwayat hidup menarik agar mendapat kesempatan wawancara lebih besar.
Membuat CV Menarik untuk Melamar Kerja
Membuat CV atau juga sering disebut resume harus dipikir secara matang, mulai dari informasi apa saja yang dicantumkan dan bagaimana desainnya. Kali ini kita akan membahas keduanya sehingga peluang Anda mendapatkan pekerjaan impian itu lebih terbuka.
Berikut hal-hal yang perlu diperhatikan dan Anda lakukan untuk bisa membuat CV menarik.
1. Jangan pakai software pengolah kata
Menggunakan software pengolah kata seperti Microsoft Word atau sejenisnya mungkin terlihat bagus dan rapi. Tetapi keterbatasan pengaturannya kurang pas untuk membuat CV yang kreatif.
Software yang disarankan untuk mengatur tata letak CV menjadi sebuah konten menarik misalnya seperti InDesign CC atau Illustrator CC. Setelah selesai, ubah format file menjadi PDF agar dokumen tampak bagus saat dilihat di PC, tablet atau smartphone.

2. Pemilihan font yang sesuai
Meski hendak menonjolkan sisi menarik dari CV, tetapi huruf atau teks harus tetap mudah dibaca. Tidak perlu mengikuti tren font terbaru, karena mungkin itu juga akan menghabiskan banyak waktu.
Daftar font bawaan Windows sepertinya sudah cukup untuk membuat tulisan yang mudah dibaca. Apabila ingin menggunakan lebih dari satu jenis font, carilah yang bentuknya senada.
3. Pertimbangkan penggunaan warna
Desain hitam putih akan tampak membosankan, kecuali jika perusahaan memang meminta Anda membuat yang seperti itu. Di sisi lain, usahakan juga untuk tidak terlalu ramai dengan banyak warna. Pemilihan kombinasi warna dalam lembaran CV penting diperhatikan.
Gunakan secara hati-hati dan jangan berlebihan. Menggabungkan warna hijau pada halaman berlatarbelakang kuning tidak akan cocok. Cobalah beberapa warna yang membuat lembaran enak dilihat dan teks tetap bisa dibaca dengan jelas.
4. Singkat, padat dan jelas
Jangan ragu untuk menggunakan dua lembar kertas jika informasi yang ingin Anda sampaikan tidak muat ditampung dalam satu lembar. Kendati demikian, akan lebih praktis jika hanya satu lembar saja. Bos perusahaan mungkin tidak punya banyak waktu untuk membaca seluruh resume.
Idealnya adalah satu sisi kertas berukuran A4. Jika dirasa terlalu banyak informasi, susun ulang dengan membuang yang tidak terlalu penting. Ingat, membuat CV menarik tujuannya adalah untuk meninggalkan kesan dan minat.
5. Sertakan contoh pekerjaan atau portofolio
Pada beberapa bidang pekerjaan seperti desain grafis, portofolio perlu dicantumkan. Tanpa sampel pekerjaan, perusahaan mungkin tidak cukup yakin untuk mempertimbangkan Anda.
Tidak perlu dengan mencetaknya, melainkan cukup dengan melampirkan URL portofolio Anda atau mengirimnya dalam format PDF.

6. Sederhana namun berkesan
Desain terbaik terkadang justru adalah yang paling sederhana. Enak dilihat, informasi di dalamnya mudah dibaca dan isinya lengkap. Pastikan tata letaknya sederhana dan jelas, serta informasinya disajikan secara rapi.
7. Jangan kirim hasil fotokopi!
Khususnya bagi Anda yang harus mengirim printout CV dan surat lamaran atau pengantar, jangan gunakan hasil fotokopi. Ya, fotokopi itu memang murah, tetapi hasilnya juga terlihat murahan, terutama kalau sudah sampai di salinan kedua, ketiga dan seterusnya.
Gambar akan mulai pecah, tidak jelas, cacat lainnya mulai muncul, dan terkadang hasilnya agak miring. Jika CV yang Anda buat berwarna, maka cetaklah di kertas yang bagus dan dengan tinta warna. Lakukan pada semua daftar riwayat hidup yang hendak dikirimkan.
8. Periksa lagi dari awal
Jika salah, Anda berada dalam masalah. Kemungkinan dipanggil wawancara pun semakin kecil. Apalagi jika pekerjaan tersebut berhubungan dengan ketelitian dan kecermatan.
Solusinya sederhana, periksa lagi dari awal sebelum file diubah ke dalam bentuk PDF atau printout dan dikirim ke perusahaan tujuan. Kesalahan pengejaan dan tata bahasa bisa membuat Anda terlihat konyol atau terkesan malas-malasan.

Kesimpulan
Di era millenial ini, perusahaan menginginkan orang-orang yang kreatif. Walau sepele, tetapi pembuatan CV bisa menggambarkan seberapa kreatif orang yang melamar kerja. Tetapi, patuhi persyaratan yang diberikan jika memang Anda tidak diminta untuk membuat CV yang unik.
Setidaknya sedikit tips tentang pembuatan CV menarik di atas bisa menjadi bekal bagi para fresh graduate yang sedang berjuang mencari kerja. Selamat mencoba dan semoga mendapat pekerjaan terbaik!