Tips Sukses Menjalankan Bisnis Jualan Baju Batik Agar Maju dan Berkembang


Bisnis / Sunday, December 22nd, 2019

Ingin menjalankan bisnis jualan baju batik? Peluang bisnis yang satu ini memang masih terbuka lebar. Jika Anda bisa memanfaatkan peluangnya sebaik mungkin, Anda bahkan bisa menghasilkan keuntungan dengan nilai yang fantastis.

Bisnis baju batik merupakan salah satu bisnis yang sangat menjanjikan di Indonesia. Sebagai negara yang memiliki legalitas hak cipta atas batik, permintaan dan penjualan batik di Indonesia memang terus meningkat. Hal ini tentu sangat menguntungkan bagi para pengusaha baju batik dalam memajukan bisnisnya.

Tips Sukses Jualan Baju Batik

pixabay.com

Memiliki peluang besar dengan banyak peminat, persaingan bisnis baju batik terbilang cukup ketat. Oleh sebab itu, Anda harus pintar-pintar menjalankan bisnis agar semakin maju. Nah, berikut ini tips untuk Anda agar sukses berjualan baju batik:

  1. Pahami Jenis Batik

Sebagai penjual baju batik, Anda harus memahami jenis-jenis batik yang dijual. Utamanya dari segi motif dan corak batik yang memang sangat beragam dengan ciri khas suatu daerah. Tujuannya agar Anda bisa menjelaskan pada konsumen sehingga mereka tertarik membeli baju batik yang Anda tawarkan.

  1. Tentukan Target

Dengan menentukan target konsumen, bisnis baju batik bisa lebih terarah ketika menjalankan program pemasaran. Penentuan target juga akan mempengaruhi model baju dan pemilihan batik yang akan dijual. Misalkan Anda menargetkan generasi muda, maka jualah baju batik dengan model kekinian dan casual serta dengan motif dan corak batik yang terkesan muda.

  1. Perhatikan Kualitas Barang

Bisnis bukan hanya tentang keuntungan, tetapi juga kepercayaan dan hubungan baik dengan konsumen. Salah satu caranya yaitu dengan memastikan baju batik yang Anda jual punya kualitas bahan dan model yang baik. Jika konsumen puas dengan baju yang Anda jual, maka peluang sukses akan semakin lebar.

  1. Catat Transaksi

Tidak hanya asal jual dan beli baju batik, Anda harus mencatat pemasukan dan pengeluaran yang dilakukan usaha. Baik transaksi dengan konsumen ataupun suplier baju batik. Untuk memudahkan Anda dalam hal ini, aplikasi kasir bisa Anda gunakan untuk membantu mengurusnya. Dengan pengelolaan keuangan yang baik maka jalannya usaha dapat lebih tertata.

  1. Susun Strategi Pemasaran

Anda bisa memasarkan jualan baju batik Anda dengan berbagai cara, baik secara offline maupun online di berbagai platform daring. Jika Anda ingin memperluas pasar, strategi promosi dengan metode online lebih baik dipilih. Strategi ini juga bisa menyentuh pangsa pasar hingga luar negeri.

  1. Terus Update

Di tengah persaingan bisnis baju batik yang ketat, Anda harus selalu update dan mengikuti perkembangan tren yang ada di pasar. Hal ini penting dilakukan agar bisnis baju batik Anda tetap dilirik konsumen dan mampu bertahan.

Jenis-Jenis Batik Daerah Yang Paling Banyak Dijual

pixabay.com

Di era sekarang ini, baju batik memang tidak hanya dipakai untuk acara-acara formal. Kreasi model baju batik yang beragam dengan desain yang kekinian menjadikan batik juga sangat menarik dikenakan di berbagai kesempatan. Berikut jenis-jenis batik dari beberapa daerah yang banyak dijual:

  1. Batik Solo

Ciri khas batik solo adalah warna motifnya yang kecoklatan. Motif batik solo memiliki filosofi gelombang-gelombang sungai bengawan solo yang membawa ketenangan. Masih mempertahankan penggunaan bahan-bahan alami sebagai pewarnanya, kualitas batik ini memang sangat unggul.

  1. Batik Pekalongan

Jenis batik ini terbilang sangat populer dengan motifnya yang didominasi bentuk tumbuhan dan hewan. Batik Pekalongan banyak ditemukan untuk berbagai baju dengan model beragam, mulai dari casual hingga formal.

  1. Batik Jepara

Batik jepara populer juga disebut batik kartini, memiliki dua motif yang berbeda yakni motif lama dan motif baru. Motif lama memiliki pola dengan warna lung hitam, gajah coklat, tumbuhan dan hewan serta lainnya. Sementara motif baru merupakan batik tulis yang berbagai macam.

  1. Batik Betawi

Batik betawi memiliki warna yang cenderung mencolok dengan motif unik khas Betawi. Seperti ondel-ondel, nusa kelapa, pucuk rebung dan gambang kromong.

  1. Batik Malang

Batik ini dikenal memiliki motif yang cenderung cerah seperti dengan permainan warna putih dan biru atau merah. Rata-rata pola batik malang adalah tanaman atau beberapa lambang kota malang seperti candi.

  1. Batik Bali

Jenis batik bali umumnya didominasi warna-warna cerah seperti biru, kuning dan ungu. Memiliki motif yang banyak terinspirasi dari hewan, batik bali banyak dijumpai dengan motif rusa, burung bangau atau kura-kura.

Jika Anda ingin terjun di bisnis jualan baju batik ini, setidaknya Anda harus tahu jenis batik yang Anda jual. Selain itu, ketahui juga keunggulan dari tiap-tiap produknya untuk menarik minat banyak konsumen membelinya.